JAKARTA - TEGARNEWS.com, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, Polda Metro Jaya mendukung pencanangan program 5 tertib dari Pemda DKI Jakarta yaitu tertib lalin, tertib PKL, tertib sampah, tertib hunian dan tertib demo.Sesuai bidang tugas maka Polda Metro Jaya lebih memfokuskan pada dua tertib yakni tertib lalin kerjasama dengan Dishub dan tertib demo juga kerjasama dengan Pemda dan aparat keamanan lainnya.
Untuk tertib lalin ini, Polda Metro Jaya khususnya dari Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya terus berupaya melakukan sosialisasi tentang ketertiban dan keselamatan berlalulintas. Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya juga terus melakukan pembenahan-pembenahan dalam hal kemacetan lalu lintas di DKI Jakarta.
Selama ini, kesemerawutan lalulintas Jakarta, diakui pihak kepolisian, karena kurangnya kesadaran masyarakat dalam berlalulintas. Pengendara cenderung melanggar aturan dalam berlalulintas, apalagi jika tidak ada polisi di lapangan. Bahkan hasil survey dari Castrol Magnetic Stop menyatakan bahwa Jakarta berada di peringkat pertama dalam permasalahan kemacetan.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Risyapudin mengatakan, pihaknya akan terus berbenah untuk mengatasi kemacetan di Ibu Kota. Namun untuk kebijakan, tetap ada di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Kita akan terus melakukan pembenahan untuk mengurangi kemacetan di Jakarta. Dan, kita masih lakukan beberapa kajian untuk kebijakan tertentu, seperti ERP, electronic traffic law enforcement (E-TLE), dan lainnya," ujar Kombes Pol Risyapudin di Mapolda Metro Jaya.
Dir Lantas mengatakan, untuk mengurangi kemacetan salah satu caranya ialah mengatur lampu lalu lintas di beberapa titik di DKI.
"Kita masih dengan cara manual, karena semua pengaturan belum terkomputerisasi, dalam ini kita kerjasama dengan Dishub," tuturnya.
Selain itu, lanjut Dirlantas, Pemprov DKI sedang melaksanakan pembangunan beberapa infrastruktur penunjang bila memang diberlakukan kebijakan tersebut.
"Kita bisa lihat, adanya pembangunan busway layang, MRT, dan perbaikan bus. Nantinya diharapkan pengendara mobil pribadi beralih ke angkutan umum," jelasnya.
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Unggung Cahyono dalam Jumpa Pers Akhir Tahun 2014 lalu, juga mengungkapkan ketertiban di Jakarta.
Kapolda mengimbau masyarakat khususnya warga DKI Jakarta, untuk berperan aktif dalam mewujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif.
"Aktif dalam kegiatan pengamanan swakarsa, terutama di lingkungan pemukiman dan lingkungan kerja masing-masing sebagai wujud peran serta dalam mendukung program 'Jakarta Tertib', khususnya tertib hunian dan tertib lalulintas dengan mematuhi rambu-rambu lalulintas di jalan raya dan mematuhi program pengalihan kendaraan roda dua di sepanjang Jl Sudirman-Thamrin dalam rangka mengurangi kemacetan," papar Kapolda.
Tidak hanya itu, Kapolda juga kembali mengimbau pendemo untuk tertib dalam menyampaikan pendapat di muka umum untuk mendukung tertib demo.
"Pedomani selalu aturan hukum yang berlaku serta senantiasa menghargai dan menghormati hak-hak masyarakat lainnya dengan mendukung program Jakarta Tertib lainnya yaitu tertib PKL dan terib buang sampah," kata Kapolda. (22/08/2015).
Noval Hawi F
Posting Komentar